Seperti Apa Dampak Minum Kopi Bagi Risiko Diabetes

 

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang kini menjadi ancaman kesehatan global . Jumlah penderita diabetes dikabarkan semakin bertambah setiap tahunnya akibat dari gaya hidup manusia modern dan semakin buruk, terkhusus dalam hal pola makan. Kabar baiknya, diabetes masih termasuk dalam penyakit yang bisa dicegah, lebih tepatnya dengan cara menerapkan gaya hidup sehat. Salah satu cara paling mudah dan enak yang bisa kita lakukan untuk mencegah datangnya diabetes yaitu dengan rutin minum kopi. Emang bisa?

Seorang pakar kesehatan yakni dr. Mulyani Anny Suryani Gultom, SpPD menyebutkan bahwa kini sudah ada penelitian yang membuktikan bahwa dengan rutin minum kopi bisa menurunkan risiko terkena diabetes hingga 10 persen. Namun, hal paling penting ialah pastikan untuk tidak menambahkan gula pada kopi yang kita minum, sebab jika kita menambahkan gula, maka kadar gula darah bisa meningkat dan hal ini lah yang menyebabkan meningkatnya risiko diabetes.

Sebagai informasi, mengkonsumsi kopi yang bisa menurunkan diabetes adalah kopi hitam tanpa gula. Selain itu, kita dianjurkan agar mematuhi rekomendasi WHO yang menyarankan kita untuk membatasi asupan gula harian yaitu maksimal hanya dua sendok makan saja. Andaipun kita ingin kopi agar rasanya tidak terlalu pahit bisa menambah sedikit gula, dan lebih baik kita menggunakan gula rendah kalori saja yang lebih aman.

Asupan kafein maksimal setiap hari yang bisa kita konsumsi  adalah 400 mg atau sekitar 1 hingga 2 cangkir saja. Sebab jika mengkonsumsi kopi lebih banyak dari jumlah tersebut setiap hari, dikhawatirkan kita akan mengalami efek samping seperti susah tidur atau jantung berdebar-debar.

Tak hanya dapat menurunkan risiko diabetes secara signifikan, sebuah penelitian juga menunjukkan fakta bahwa konsumsi kopi secara teratur bisa menurunkan risiko kematian dini akibat penyakit jantung hingga 21 persen.